Tidak semua orang memahami istilah GIS Mapping. Kebanyakan masih merasa awam dan bertanya-tanya apa itu GIS Mapping software. Terlebih bagi yang sama sekali tidak pernah ikut campur dalam urusan pemetaan wilayah dan geografi lainnya.
Padahal aplikasi ini sangat membantu dalam keperluan tersebut dengan begitu baik. Aplikasi yang berasaskan komputer ini tentunya bisa mempercepat pekerjaan yang berkaitan dengan pemetaan wilayah. Bahkan sudah banyak mahasiswa dan pekerja terkait lainnya.
MengenalApa Itu GIS Mapping SoftwareÂ
Segala informasi terkait geografis dan lainnya saat ini begitu dibutuhkan oleh banyak orang. Mulai dari lokasi, jarak antar daerah, fasilitas hingga sumber daya alam lainnya sangat dibutuhkan oleh berbagai pihak. Guna mempermudah pemerolehan informasi tersebut, maka bisa mencoba GIS Mapping software.
GIS Mapping merupakan singkatan dari Geographics Information System dan di Indonesia dikenal dengan istilah SIG atau Sistem Informasi Geografis. GIS Mapping merupakan semacam solusi guna memperoleh informasi geografis.
Informasi yang dimaksud tersebut sangat dibutuhkan oleh banyak pihak untuk melakukan berbagai aktivitas seperti penelitian, pengembangan, perencanaan wilayah sampai pengelolaan sumber daya alam yang ada. Dengan demikian, maka GIS Mapping akan sangat membantu pemerolehan informasi tersebut.
Istilah-Istilah Berkaitan GIS Mapping SoftwareÂ
Seperti halnya software lain, GIS Mapping juga mempunyai sejumlah istilah penting. Istilah yang berkaitan dengan GIS software tersebut di antaranya desktop GIS, database spatialserta web GIS.Tentunya hal-hal tersebut menjadi wujud dari pengembangan teknologi GIS.
-
Desktop GIS
Salah satu istilah yang cukup penting dalam GIS Mapping adalah desktop GIS. Desktop GIS merupakan aplikasi dari GIS yang hanya dapat dijalankan via PC. Maka dari itu, istilah ini juga kerap disebut sebagai standalone.
Sifat standalone membuat desktop GIS tidak dapat diakses oleh orang lainnya apalagi tanpa melakukan proses instalasi aplikasi terkait di PC yang dipakai.
Selain itu, kemampuan pengolahan data menggunakan desktop GIS sangat baik. Termasuk dalam melakukan analisis serta melakukan penyimpanan ke database.
-
Database Spatial
Berikutnya ada istilah yang dikenal sebagai database spatial. Database ini akan mendeskripsikan sekumpulan entitas, entah itu mempunyai lokasi tetap maupun yang tidak tetap (berubah-ubah).
Database ini mempunyai properties topografi dasar berupa dimensi, lokasi serta bentuk.
Di samping itu, database spatial juga meliputi sejumlah komponen penting seperti kondisi tekstur tanah, lereng, erosi, jenis tanah, ketinggian, penyebaran pemukiman yang dikonstruksi serta tempat pengambilan sumber bahan bangunan. Nantinya file tersebut akan disimpan sebagai database relasional.
-
Web GIS
Terakhir, ada istilah web GIS. Jadi, bagi Anda yang bertanya tentang apa itu GIS Mapping software maka juga perlu berkenalan dengan web GIS.
Web GIS merupakan merupakan aplikasi pemetaan sebagai media komunikasi yang dipakai guna mendistribusikan, mempublikasikan, mengintegrasikan informasi penting.
Bukan hanya itu saja, istilah yang memiliki kepanjangan sebagai Web Geographic Information system ini juga bisa dipakai untuk mengkomunikasikan maupun menyediakan informasi lain yang diperlukan oleh berbagai pihak.
Tentunya dengan memanfaatkan akses internet. Web GIS mencakup dua pendekatan:
-
Thin Server
Thin server merupakan pendekatan guna memfokuskan diri pada sisi bagian server. Semua prosesnya akan dianalisis berdasarkan request sisi server.
-
Thick Client
Pendekatan thick client adalah jenis pemrosesan data yang dilakukan dari sisi client dengan memanfaatkan sejumlah teknologi.
Sekarang tentu Anda sudah tahu, apa itu GIS Mapping software. Software ini akan sangat berguna bagi pihak-pihak yang membutuhkan informasi terkait geografis dan lainnya. Nantinya bisa dipakai untuk keperluan penelitian, pengembangan dan pengelolaan SDA yang ada.
Gambar via Depositphotos.