Windows Security Center adalah komponen penting dari sistem operasi Windows yang memantau keamanan komputer Anda. Namun, terkadang, Anda mungkin menemui pesan kesalahan yang mengatakan “Windows Security Center service can’t be started”.
Berikut adalah panduan komprehensif untuk mengatasi masalah ini, dengan merujuk pada dua sumber yang Anda berikan:
1. Penyebab Masalah
Ada beberapa alasan mengapa Anda mungkin menghadapi masalah ini:
- Security Center tidak dikonfigurasi dengan benar untuk memulai.
- “Log on user” untuk Security Center dikonfigurasi dengan tidak benar.
- Infeksi malware mencegah layanan dari mulai atau menonaktifkan layanan setelah dimulai.
2. Memastikan Konfigurasi Security Center yang Benar
- Tekan kombinasi tombol Windows + R untuk membuka jendela Run.
- Ketik “services.msc” dan tekan Enter.

- Jika diminta konfirmasi, klik Ya.
- Klik dua kali pada “Security Center”.
- Di tab “General”, pilih “Automatic (delayed start)” dari daftar “Startup type”, klik “Start”, dan kemudian klik “OK”.

- Periksa apakah Security Center dapat dimulai. Jika tidak, mulai layanan “Remote Procedure Call(RPC)” dan “Windows Management Instrumentation” dengan langkah yang disediakan di atas.
3. Memulai Komputer dalam Safe Mode
- Mulai ulang komputer Anda dan tekan F8 sebelum logo Windows muncul.
- Gunakan langkah-langkah di metode pertama untuk memulai layanan Security Center. Jika layanan dapat dimulai, lakukan startup bersih untuk mendiagnosis program atau layanan yang bertentangan.
4. Memperbaiki WMI Repository
Salah satu penyebab masalah ini bisa berasal dari WMI Repository yang rusak. Untuk memperbaikinya:
- Buka Command Prompt sebagai administrator.
- Ketik perintah
winmgmt /verifyrepository
dan tekan Enter untuk memeriksa WMI Repository. - Jika Anda menerima pesan ‘WMI repository is inconsistent’, artinya Anda perlu memperbaiki WMI repository dengan mengetik perintah
winmgmt /salvagerepository
. - Setelah proses selesai, Anda akan menerima pesan ‘WMI repository has been salvaged’. Kemudian, restart komputer Anda.
5. Memastikan Layanan Berjalan sebagai Local Service
Masalah ini mungkin terjadi ketika layanan Keamanan tidak dikonfigurasi untuk berjalan di bawah akun Local Service. Pastikan layanan berjalan di bawah akun Local Service dengan langkah-langkah berikut:
- Tekan tombol Windows dan R bersama-sama untuk membuka dialog Run.
- Ketik
services.msc
dan tekan Enter. - Cari layanan Security Center dan klik dua kali.
- Pada tab ‘Log on’, pilih opsi ‘This account’ dan klik ‘Browse’.
- Ketik ‘Local Service’ dan lanjutkan dengan mengisi kata sandi yang sesuai, lalu klik OK.
6. Jalankan System File Checker
Jika Anda menghadapi masalah ini, Anda dapat menjalankan System File Checker untuk memeriksa apakah ada kerusakan pada file sistem Windows dan mencoba memulihkan file yang rusak.
- Buka Command Prompt sebagai administrator.
- Ketik perintah
sfc /scannow
dan tekan Enter. - Tunggu proses selesai dan pastikan untuk tidak menutup jendela command line hingga Anda menerima pesan ‘verification 100% complete’.
- Setelah proses selesai, restart komputer Anda.
Menghadapi masalah dengan Windows Security Center bisa menjadi masalah yang mengkhawatirkan, tetapi dengan langkah-langkah di atas, Anda harus dapat mengatasi masalah ini dengan mudah.
Selalu pastikan untuk membuat cadangan sebelum melakukan perubahan apa pun pada sistem Anda dan pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan ahli IT jika Anda tidak yakin.